Tips n Trik (Part II)

Tadi sore ketika saya lagi duduk-duduk di bengkel, saya sempat terhipnotis sama ayam. Ayam yang salah satu jari kakinya patah itu melihat ke"dalam" mata saya. Ia sempat membuat saya bengong dan mengantuk untuk beberapa menit. Tips dan trik yang akan kita bahas hari ini tidak ada hubungannya sama cerita saya yang terhipnotis ayam. Tips dan trik edisi hari ini adalaaaaaaaaaah..(JEEEENG..JEEEEENG..JEEEEEEEEENG!!!), cara ngepet yang baik dan benar.

Apa itu ngepet?? ngepet itu berasal dari bahasa yunani. Terbagi dari 2 suku kata, Nge berarti Cari/ Mencari dan Phet berarti Binatang peliharaan (sebenarnya bahasa yunani dan inggris itu sama, tapi kalau kondisi sedang hujan jadi tidak sama). Dapat didefinisikan ngepet itu menurut bahasa adalah mencari binatang peliaharaan yang dapat menghasilkan uang (Sengaja dibuat ga nyambung). Di Indonesia, ngepet itu bisa diartikan sebagai Dua Dosa. Kenapa?? ngepet di Indonesia itu memakai ilmu hitam dengan menjelma menjadi bintang untuk mencuri. Dan saya kira kalian cukup mengerti kenapa disebut Dua Dosa.

Cara ngepet yang baik dan benar adalah :

• Pilihlah binatang yang hendak "dijelma". ( ini adalah hal yang paling penting, karena jika salah memilih binatang yang akan di jelma, si pengepet akan menyesal selamanya. Contohnya, Capung. Selain uang yang dicuri cuma recehan, anda juga harus mengindari Kodok. Dan jangan pula memilih binatang dengan ukuran besar, seperti Gajah atau Jerapah, dan lain-lain. Mudah-mudahan anda dapat mengerti)
• Ngepet ini paling sedikit dikerjakan oleh 2 pelaku. Yang satu jadi binatang, yang satu tukang jaga lilin. Usahakan orang yang jaga lilin itu adalah orang yang sudah biasa begadang, jangan sampai si penjaga lilin ketiduran.
• Jika rumah korban sudah ditentukan, masuklah dari pintu depan. Ucapkan salam. Usahakan jangan ada suara, apalagi waktu mengucapkan salam. Karena itu dapat menimbulkan kecurigaan yang membabi buta.(sebenarnya tidak sopan jika mengetuk pintu rumah orang tengah malam, tapi apalah daya..namanya juga usaha)
• Hindari keramaian. Seperti pasar malam, tahlilan, acara musabaqah, dan acara-acara lain yang ada jajanannya. (akan lebih baik jika si pengepet bukan kalangan dari yang suka jajan).
• Ambillah barang yang akan dicuri secukupnya. Karena Tamak itu adalah sifat setan. 
• Ketika Tertangkap, usahakan jangan panik. Karena panik adalah awal dari kegagalan. Berpura-pura lah menjadi orang buta. Karena sesungguhnya Tidak ada orang buta yang ngepet. (jadi kenapa ada istilah Babi Buta????)

Sekian saja tips dan trik episode kali ini. Sampai jumpa di tips n trik selanjutnya. Selamat berpuasa.

:)

Cerita-Cerita (Bagian II)

"Dare ka ga kimi wo...aishiteru...Dare ka ga kimi wo..shinjeteru.."

Begitulah kira-kira lirik lagu yang sedang saya dengar malam ini. Itu adalah sepenggal lirik dari lagu ending Kamen Rider RX, Tokusatsu yang sangat saya sukai waktu kecil dulu. Tidak hanya waktu kecil, bahkan sampai sekarang saya masih menggilai Kamen Rider yang dibintangi oleh Tetsuo Kurata yang memerankan tokoh Kotaro Minami (ini makhluknya). "Menggilai" dalam artian waras..yah begitulah maksudnya, yang udah pernah gila pasti ngerti. 

Yang saya ga ngerti, kenapa banyak orang yang menganggap kalo orang yang suka sama yang begituan dianggap seperti anak-anak?? Tokusatsu ini punya komunitasnya lho..apakah orang-orang didalam komunitas itu semuanya seperti anak-anak?? Please people..think about it. Menyukai hal-hal seperti ini bukanlah ukuran untuk dianggap dewasa. Trus ada lagi..saya sangat menyukai anime. One Piece adalah favorit saya. Gara-gara anime ini juga saya dianggap seperti anak-anak, ga senang masa kecil lah katanya. Fans One piece ini ada disetiap negara. Muncul lagi pertanyaan : Fans OP (One Piece) yang ada di setiap negara itu ga senang masa kecil kah??? Huff-lah sekali buat mereka yang mikir kaya begitu.

bay de wey..(betol gitu tulisannya??) bentar lagi udah mau masup bulan suci Ramadhan, saya mau minta maap kalo saya punya salah. Enak ya kalo puasa..di Banda Aceh aja tapi. Jangan kemana-mana. Puasa di Banda Aceh itu lebih terasa. Buat pembaca yang asal Banda Aceh pasti setuju. Jalanan jadi penuh sama alay-alay yang sibuk tebar pesona. trotoar jalan jadi penuh sama orang jual jajanan melebihi jumlah penjual pulsa, tempat-tempat makan jadi penuh dengan bookingan orang yang mau buka puasa bersama, mesjid yang biasanya sepi jadi rame..waaaah..sudah tidak sabar saya. 

Kita cukupkan saja tulisan saya yang tidak menentu arah ini.

Cerita-Cerita (Bagian I)

Yang akan anda baca berikut ini bukan hal yang penting. Ini dibuat karena saya lagi mau memposting sesuatu di blog ini. Saya mau cerita-cerita aja. Ok? Here we go..

Saya selama beberapa bulan ini telah menjalani hidup sebagai OP warnet. Ini adalah kerja sambilan yang menurut saya sesuai dengan bidang saya. Enak ga enak sih, tapi enak. Orang-orang yang maen di warnet pun aneh-aneh. Ada dari golongan 4L4Y (baca : alay. anak ingusan yang suka berhiperbola ria. Umurnya berkisar dari 14-19 tahun). Ada juga dari orang kantoran (Satpam). Bahkan pelayan warung kopi sebelah juga ikut maen di warnet yang saya nahkodai pada malam tertentu.Walaupun gajinya tidak seberapa, tapi itu cukup buat nambah uang jajan saya yang cuma Rp. 20.000,- per hari. By the way, saya jadi ingat petuah dari sesepuh bernama Molek. Orang ini adalah orang yang menurut saya paling menikmati hidup. Dia juga senior saya sebagai OP. Katanya : "jangan panik kalo uangmu dikit, ada Rp. 5000 aja kita udah bisa ngejek orang". Dan memang benar kata Molek. Rp. 5000 itu udah cukup buat segelas kopi. Lebih malah. Dia juga pernah menasihati salah seorang teman saya yang juga berprofesi sebagai OP. Katanya gini : "Hati-hati, Tok (nama teman saya). Kerja jadi OP itu susah. Nanti pasti kaya' aku. Bulan Pertama - Anteeeeeng, Bulan Kedua - Inilah hidup (disini kita baru mulai serius cari uang), Bulan Ketiga - Mulai Pasrah (Utang dimana-mana. Ambilan di warnet pun udah mustahil untuk di tutup), Bulan Keempat - Terima Kenyatan. Kalo kita bisa melewati keempat hal ini, baru lah kita bisa menjadi OP level Dewa". Alhamdulillah saya dan teman saya tidak menjalani keempat hal diatas.

Adapun yang ingin saya ceritakan adalah tentang kuliah saya. Saya baru semester 4 di umur ke 24. Pinginnya langsung kerja, ga mau lagi berurusan dengan hal-hal akademik. Tapi apalah daya, ilmu cuma seadanya. Mau cari kerja dengan ijazah SMA, palingan lowongan yang ada cuma jadi Office Boy. Bener juga kata sesepuh..inilah hidup. Semuanya memang harus dijalanin. Mau ga mau. Suka ga suka. Ga mungkin selamanya kita bergantung sama orang tua. Saya kuliah di jurusan Informatika. Awalnya saya kira jurusan ini ga blajar hitung-menghitung (matematika dasar ga masuk hitungan), ternyata lebih parah. Ini jurusan banyak maen LOGIKA. Hanya bisa pasrah, terima kenyataan. Kalau lah boleh saya "Hufft.." kaya 4l4y-4l4y di Facebook.

Tadi dapet pesan dari temen yang lagi nonton film Stephen Chow. Karena dia penasaran sama BOYI BOLOMI, jadi lah di meng-copas film itu. Tadi katanya gini : "keram rahang aku, Rud". Segitukah lucunya?? Alhamdulillah dia cuma keram rahangnya, saya sampe muntah-muntah gara-gara ketawa berlebihan. Padahal saya udah bilang untuk berhati-hati, tapi tetap aja dia sampe rahangnya keram. Eh, keram rahangnya...gitu-gitu lah pokoknya. Besok abis final saya mau ke Mesjid Raya Baiturrahman. Si Leni ngajak piknik. Udah mabok mungkin dia ya..masa piknik ke tempat ibadah. Tidak, wahai Leni..saya besok mau beribadah saja disitu. Tidak untuk piknik. Hufft..

salah satu scene film Stephen Chow yang sedang ditonton Leni.

Postingan Darurat

Postingan ini dibuat karena 2 orang teman saya yang juga suka nulis di blog tanyain tentang keberadaan blog ini. "jadi kok ga nulis lagi?", "halah..gayanya aja mo buat blog." Gitu-gitu lah pertanyaannya. Mungkin saya belakangan ini saya terlalu sibuk maen game. Ah..bukan, saya sibuk kuliah. Lagi musim final soalnya. Harap dimaklumi..saya masih berstatus mahasiswa. Belakangan juga saya sering ga punya ide buat nulis. 

Oh iya..kemaren juga Leni minta dibahas masalah "Boyi Bolomi". Saya juga masih bingung mau nulis apa tentang kata-kata yang terdengar aneh itu. Boyi Bolomi adalah sebuah mantra untuk bisa kembali ke masa lalu. Mantra ini tidak bisa sembarang digunakan. Kalo salah digunakan, maka orang yang mengucapkan mantra bisa pindah agama. Boyi Bolomi dapat juga digunakan untuk memanggil UFO datang ke Bumi. Jika keadaan langit sedang mendung, jangan gunakan Boyi Bolomi, karena Boyi Bolomi hanya dapat bekerja dengan memanfaatkan sinar bulan. Disarankan memakai mantra lain jika sedang mendung. Mantranya adalah "Ah men, So men, Hiya somen".

Harap para pembaca tidak menganggap tulisan diatas itu serius. Saya hanya berniat becanda. saya tidak ingin dianggap mendzalimi para pembaca. Saya juga tidak ingin dianggap menyebarkan aliran sesat. Tapi apa yang saya tulis diatas patut untuk dicoba. Mungkin beberapa dari pembaca ada yang lagi bosan, ga tau mau buat apa, mungkin juga karena tidak dapat uang jajan, atau uang jajannya dipotong sampe Rp. 3000. 

Tips n Trik (Part I)

 Selamat malam minggu kawan-kawan semua. Malam ini kita akan membahas tentang tata cara hacking yang baik dan benar. Mungkin kita sering mendengar keluhan dari sahabat kita yang akunnya kena hack. Ya..fenemona ini sering terjadi akibat ulah hacker yang tidak bertanggung jawab. Biasanya yang kena hack itu akun-akun yang sering maen game di facebook. Contohnya Zynga Texas Hold'em Poker. Karena, chip poker ini nantinya bisa diuangkan. Tapi ada juga hacker iseng yang cuma mau ngerjain doang, Walaupun si pemilik akun ga maen game di facebook. Terkadang ada akun yang bisa di recover dan ada juga yang ga bisa, karena si hacker juga mengganti password e-mail sang korban yang dipakai untuk login facebook. Kalau sudah begitu, tadahkan kedua tangan dan berdoalah agar akun kawan-kawan tidak dipakai untuk hal-hal yang tidak diinginkan.

Langsung aja ke pokok bahasan.

Tata Caranya adalah :

• Langkah pertama, kawan-kawan harus mengenal dengan baik korban yang akan dihack. Dengan begitu, kemungkinan curiga korban pada anda akan berkurang sampai 20%. (hacker disarankan mempunyai akun facebook)
• Langkah kedua, jalin hubungan pertemanan lewat akun facebook sang korban.
• Langkah ketiga, banyak orang yang memakai e-mail dari Yahoo!. Tanyakan id e-mailnya, berdalih kalo anda mau nge-add id tersebut buat Yahoo! Messenger.
• Langkah keempat, jika langkah ketiga tidak berhasil jangan panik. coba untuk tenang. Karena masih ada langkah keempat.
• Langkah kelima, tanyakan langsung id e-mail dan password yang digunakan korban untuk login facebook. Tanyakan dengan seperti anda menyatakan cinta kepada pasangan kawan-kawan. (bagi yang belum pernah, cobalah untuk jujur seperti ketika kawan-kawan sedang dipalakin sama preman terminal). Dan jika langkah kelima ini berhasil, selamat ber-hacking.

Cara diatas tidak hanya dapat digunakan buat facebook. Tapi juga dapat anda lakukan pada akun-akun jejaring sosial lainnya. Dapat juga dilakukan buat hacking pin ATM, tapi tingkat keberhasilan hanya 10%.

Keenam langkah diatas belum pernah dilakukan, would you like to try?? Jadilah orang pertama yang bisa hacking dengan baik dan benar!

Jalan-jalan Sekali-sekali (Part 2)

Hari ini adalah tanggal 6 juli tahun 2011. Saya jalan-jalan sama temen-temen kampus. Alhamdulillah saya sudah kenal beberapa dari mereka, padahal udah kuliah disitu dari 2009. Rekreasi lah bisa di bilang. Jalan-jalannya ke pantai Lampuuk. Janjinya pergi pagi, tapi baru berangkat siang. Si Rudi pake acara lupa bawa piring lagi. Tapi untungnya saya bawa piring. mungkin kalo ga bawa, saya bakalan ngantri makan gara-gara pinjem piring orang. Tapi jalan-jalan tadi cukup seru walaupun cukup canggung sebenarnya. Karena, sebelumnya saya jarang ngomong atau becanda-becanda kaya tadi. Malah tadi ada anak yang namanya Syukri (kalo ga salah) ngajak aku gabung di organisasi kampus. Tapi ya sudah pasti saya tolak. Kenapa?? Masa saya di ajak gabung untuk jadi KETUA KOMUNITAS PROGRAMER. Ujung-ujungnya saya gabung juga sih, tapi cuma sebagai anggota. Alasannya gini : "Kami ga ada orang yang bisa ngomong, Bang..". Bah..jadi slama ini kalian berkomunikasi gimana?? pake bahasa tubuh kah?? :|.

Trus sampe disana tadi, kami masak gulai ayam (walaupun ga semuanya ikut masak, tapi boleh lah saya gunakan "kami" dikalimat itu). Sambil nunggu ayamnya masak, ada yang godain cewe sambil bergitar dengan suara yang se-fals-falsnya, ada yang joget-joget dengerin musik, ada yang bergosip sesama jenis, dan masih banyak kejadian aneh lainnya. Komtingnya juga ikutan aneh. Dengan bahasa indonesia yang terbata-bata, dia nanyi lagu dangdut sambil maen gitar. Jangan diremehin. Kalo untuk masalah lagu dangdut, si Amin (sang komting yang mempunyai masalah dengan bahasa kesatuan) rajanya.

Setelah adzan Dhuhur ayamnya baru masak. Semuanya ikut makan. Semuanya ngeluarin piring dari tempat penyimpanan mereka. Yang ga ada piring, pinjam sama warga. Gulai ayamnya enak, tapiiii (jika sudah memakai kata-kata "TAPI", ibarat tumpah nila setitik rusak susu sebelanga) ayamnya agak keras. Bahkan banyak yang kesusahan dalam menggigit ayam. Si Amin makannya tadi pake tempat tutup nasi yang gede itu (kalo kalian pernah beli nasi diwarung, pasti tau lah tempat nasi yang warnanya merah atau biru itu), nasinya segunung pula. 

Sesudah makan, semuanya pada kenyang (ya iya lah). Tidak..kekenyangan maksud saya. Nasi dan gulai ayam masih banyak sekali tersisa. Jadilah kita janji buat makan setelah acara mandi-mandi setelah adzan Ashar. Dalam kondisi kekenyangan, saya tidak bisa berbuat banyak. Saya hanya bisa merokok dan tidur-tiduran ngangkang di atas mobil pick up pengangkut barang milik si Ronny. Sambil smsan sama pacar yang baru siap muntah (ok..janganlah ada yang negatif ya..) gara-gara nangis yang terbilang berlebihan, saya masih ber-ngangkang ria. Angin yang sepoi-sepoi itu pun membawa saya hanyut dalam rasa kekenyangan. (semakin najong tulisannya). Abis makan dilanjutkan dengan main bola kaki. Itu sekitar jam 2 siang. Bisa dibayangkan lah gimana panasnya matahari kalo jam segitu. Tapi kami ber-10 masih tetap melanjutkan bermain bola.

Ada anak yang menurut saya lucu selagi bermain bola. Saya tidak tau nama sebenarnya siapa, tapi mereka memanggilnya dengan nama "Masteuk". Sudah pasti nama itu bukan berasal dari bahasa korea. Anaknya kurus, tinggi, dan sedikit melayang ketika berlari. Kakinya yang panjang membuat kami sekalian jadi kesusahan merebut bola dari Masteuk. Sesekali terdengar teman-temannya meledeki dengan memanggilnya "Kung-fu Masteuk". Saya jadi ketawa-ketawa semenjak itu. Bahkan waktu mandi dipantai, Masteuk sempat beberapa kali tergulung ombak. Saya cuma ngakak dari jauh.

Hari ini juga termasuk hari yang kurang beruntung bagi saya (saya tidak mau bilang kalo itu adalah sial, saya hanya kurang beruntung). Ban motor saya bocor. Saya menemukan paku seukuran telunjuk saya di ban belakang yang akhirnya harus membuat saya jadi pulang lebih awal karena takut tidak menemukan tempat tambal ban. Bukan hanya sampai disitu, setelah di tambal, ban motor saya bocor lagi. Uang di dompet sudah tiada. Saya pun harus membawa motor dengan oleng-olengan sampai kerumah. 

Begitu lah cerita saya hari ini. Happy ending, bukan?? Bagaimana ceritamu?? (kok kayak iklan?)

:).

Jalan-jalan Sekali-sekali

Postingan kedua. Hahahaha..berhasil! Mudah-mudahan saya tetap bisa memosting setiap saat. Postingan kali ini saya mau menceritakan perjalanan saya dihari sabtu. Hari sabtu yang indah. Kenapa indah?? karna saya pake sepatu dan topi baru. Biasanya saya kemana-mana pergi dengan motor Honda kesayangan saya, tapi pagi itu Hagu (nama motor Honda kesayangan saya), di pake sama Molek. Siapa Molek? Molek adalah teman saya yang seorang OP warnet. Pagi itu dia hampir kesiangan, jadi dia pake lah itu motor saya. Hari itu saya ada janji sama Leni. teman yang banyak mengajarkan saya tentang membuat blog ini.

Jadilah saya siang itu dengan tiada motor. Akhirnya saya pun memutuskan untuk naik angkot atau biasaya kami sebut Labi-labi. Sesampainya saya diterminal, niatnya sih mau ke daerah kampusnya si Leni di daerah darussalam dengan Damri, tapi entah apa alasannya, Damri tidak berdinas dihari sabtu. Saya pun jadi naek angkot lagi kesana.

Saya pun tiba di deket kampusnya Leni. Kami pun ngopi diwarkop berjudul "Rise Up". Dan Leni pun mengajarkan saya membuat blog ini. hehehe..terima kasih kakak Leni. Setelah ngopi, saya bayar. Setelah bayar, saya pulang. Naik Labi-labi. Dari Labi-labi yang satu ke Labi-labi yang lain. di dalam Labi-labi, saya melihat sticker aneh bertuliskan "Harap duduk antri". Mengerikah kalian?? tidak, saya tidak mengerti. 

Demikianlah kisah perjalanan saya yang tidak berguna ini. Cuma jalan-jalan naek angkot pun ditulis, tapi itu tidak apa-apa. Saya sudah lama tidak menulis. Oh iya..sudah pernah nonton film animasi korea judulnya "Doong Doong"?? sumpah..filmnya lucu. Leni udah kasi copyannya sama saya. Saya ketawa sampe kentut.

Banda Aceh, 3 Juli 2011.